Doa buka puasa (iftar) yang umum digunakan dan diajarkan dalam agama Islam adalah sebagai berikut:
اللَّهُمَّ اِنِّى لَكَ صُمْتُ وَبِكَ امنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَعَلى رِزْقِكَ اَفْطَرْتُ
Transliterasi: “Allahumma inni laka sumtu wa bika amantu wa ‘ala rizqika aftartu.”
Artinya:
“Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku bertawakkal, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka puasa.”
Atau bisa juga dilanjutkan dengan doa berikut:
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Transliterasi: “Dhahaba adh-dhama’u wabtallatil ‘urooqu wa thabatal ajru insha Allah.”
Artinya:
“Hilang sudah dahaga, basah sudah urat-urat (tenggorokan), dan tetaplah pahala (puasa), insya Allah.”
Doa ini dilakukan saat berbuka puasa, biasanya setelah minum atau makan kurma atau apapun yang digunakan untuk berbuka. Ini adalah waktu yang dianggap sangat baik untuk berdoa dalam Islam, karena puasa dianggap sebagai ibadah yang mendekatkan seseorang kepada Allah.