Berhadapan dengan penyakit kronis tidak hanya menuntut kekuatan fisik tetapi juga ketabahan jiwa. Memohon kepada Allah SWT untuk kesembuhan merupakan salah satu cara untuk menemukan kekuatan dalam menghadapi penyakit tersebut. Berikut ini adalah doa yang dapat dibacakan untuk memohon kesembuhan dari penyakit kronis:
اللَّهُمَّ يَا شَافِي، اشْفِنِي شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا. اللَّهُمَّ امْنُنْ عَلَيَّ بِالصِّحَّةِ وَالْعَافِيَةِ، وَاجْعَلْ هَذَا الْبَلَاءُ كَفَّارَةً لِذُنُوبِي وَرَفْعَةً لِدَرَجَاتِي. اللَّهُمَّ أَعِطْنِي الصَّبْرَ وَالْقُوَّةَ لِتَحَمُّلِ هَذَا الْمَرَضِ، وَارْزُقْنِي الشِّفَاءَ الْعَاجِلَ بِرَحْمَتِكَ الْوَاسِعَةِ. اللَّهُمَّ اجْعَلْ كُلَّ دَوَاءٍ أَتَنَاوَلُهُ سَبَبًا فِي شِفَائِي، وَلاَ تَجْعَلْ فِي قَلْبِي يَأْسًا مِنْ رَوْحِكَ
Transliterasinya:
“Allahumma ya Shafi, ishfini shifa’an la yughadiru saqama. Allahumma amnun ‘alayya bis-sihhah wal-‘afiyah, waj’al hadha al-balaa’ kaffaratan li dhunubi wa raf’atan li darajati. Allahumma a’tini as-sabr wal-quwwata li tahammuli hadha al-maradh, wa arzuqni ash-shifaa’ al-‘ajil bi rahmatika al-wasi’ah. Allahumma aj’al kulla dawa’in atanawaluhu sababan fi shifai, wala taj’al fi qalbi ya’san min rawhik.”
Terjemahan
“Ya Allah, Yang Maha Penyembuh, berikanlah aku kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit. Ya Allah, karuniakanlah kepada aku kesehatan dan keselamatan, dan jadikanlah ujian ini sebagai penebus dosa-dosaku dan pengangkat derajatku. Ya Allah, berikanlah aku kesabaran dan kekuatan untuk menanggung penyakit ini, dan berilah aku kesembuhan segera dengan rahmat-Mu yang luas. Ya Allah, jadikanlah setiap obat yang ku konsumsi sebagai penyebab kesembuhanku, dan janganlah Engkau membuat hatiku putus asa dari rahmat-Mu.”
Doa ini memohon kesembuhan, kesabaran, dan kekuatan dalam menghadapi penyakit kronis, serta mencari rahmat dan kesembuhan dari Allah SWT. Ini juga mencerminkan harapan agar setiap upaya medis yang dilakukan dapat membawa kepada kesembuhan, sambil mengingatkan pada pentingnya tidak kehilangan harapan pada rahmat Allah.